Wednesday, October 17, 2012

Korea Selatan : Habis Gelap Terbitlah Terang



Republik Korea (bahasa Korea: Daehan Minguk; bahasa Inggris: Republic of Korea/ROK) biasanya dikenal sebagai “Korea Selatan”, adalah salah satu Negara di Asia Timur yang meliputi bagian Selatan Semenanjung Korea. Korea Selatan ialah salah satu Negara yang pernah dijajah oleh bangsa Jepang selama 36 tahun lamanya. Pada tahun 1950, Korea Selatan sangatlah terpuruk karena Negara gingseng tersebut mengalami perang hebat. Setelah perang selesai Jenderal Amerika, Mac Arthur, berkunjung ke Negara tersebut dan berkata, “...butuh 100 tahun untuk membangun kembali peradaban Negara ini”. Begitulah nyatanya kondisi Korea Selatan pada saat itu. Namun kini, Negara tersebut menjadi Negara satu-satunya di Asia yang dapat maju dan berkembang dengan cepat.  Mengapa Korea Selatan sedemikian bisanya mengubah statusnya yang dahulu sebagai “Negara Peminta” menjadi “Negara Pemberi”?. Semua it melalui proses dan bisa terwujud dengan kerja keras yang sungguh-sungguh, tekad yang kuat, juga kemajuan tersebut secara tidak langsung diakibatkan oleh budaya “ppalli-ppalli” milik mereka yang berarti “cepat-cepat” dalam melakukan segala hal.
Korea Selatan terletak di Semenanjung Korea bersama-sama dengan Korea Utara. Korea Selatan terletak bersebelahan dengan Cina dan Jepang. Negeri Gingseng itu juga terbentang sepanjang 1000 kilometer (km) kea rah Selatan, mulai bagian Timur Laut Benua Asia, dan lebarnya sekitar 300 km. oleh karena itu variasi iklim lebig terlihat perbedaannya di sepanjang sumbu Utara—Selatan. Perbedaan jenis-jenis tanaman, misalnya dapat dilihat antara bagian Utara yang dingn dan bagian Selatan yang hangat. Korea memiliki garis bujur yang sama dengan Jepang, yaitu 135 E, oleh karenanya kota Seoul, ibukota Korea Selatan, dan Tokyo sama-sama memiliki zona waktu yang lebih awal dari GMT (Greenwich Mean Time). Total luas Semenanjung Korea ialah sekitar 222154 kilometer persegi (km2). Korea Selatan sendiri seluas 99 274 km2 dan ada sekitar 3000 pulau terbentang. Pulau terbesar ialah Jejudo, Geojedo, Gahwado, dan Namhaedo. Seoul/Gyeonggi (ibukota Korea Selatan) ialah daerah pusat urbanisasi terbesam; Busan adalah kota besar ke-2 dengan populasi lebih dari  4 juta; Daegu; Incheon: Gwangju; Daejon; dan Ulsan masing-masing berpenduduk lebih dari 1 juta orang.
Sebagai salah satu dari “Empat Macan Asia”, Korea Selatan telah mencapai rekor pertumbuhan yang memukau, yaitu membuat pertumbuhan ekonomi Korea Selatan terbesar ke-12 di seluruh dunia. Sekarang PDB per kapita kira-kia 20 kali lipat dari Korea Utara dan sam dengan ekonomi-ekonomi di Uni Eropa. Kesuksesan ini dicapai pada akhir 1980-an, dan Korea Selatan ini mendapat peringkat ke-12 dalam PDB nominal, tingkat pengangguran rendah, dan pendistribusian pendapatan yang relative merata. Salah satu hal unik yang terjadi dalam ekonomi Korea Selatan adalah peranan ‘Chaebol’ (konglomerat) yang mendominasi sejak lama, di antara 30 chaebol, 4 grup teratas ialah Hyundai, Samsung, Daewoo, dan LG. Korea Selatan terdiri dari 1 kota khusus (Teuk byeoksii), yaitu Seoul/Gyeonggi, 6 kota metropolitan (Gwangyeoksi), yaitu: Busan, Daegu, Incheon, Gwangju. Daejon, Uksan, dan 9 provinsi (do) yaitu: Gyeonggi, Gangwon, Chungcheong utara, Chungcheong Selatan, Jeolla Utara, Jeolla Selatan, Gyeongsang Utara, Gyeongsang Selatan dan Jeju.
Di Korea Selatan terdapat musim yaitu musim semi yang dimulai pada bulan April—Mei; musim panas yang jatuh pada bulan Agustus; musim gugur pada bulan Oktober; musim dingin yang berlangsung pada bulan Januari. Hari ini Korea Selatan telah membuktikan pada dunia bahwa ia bisa bersaing bersama Negara-negara maju lainnya di panggung dunia. Hal itu tidak akan terwujud tanpa adanya kerja keras, kesungguhan, dan tekad kuat.


No comments:

Post a Comment