Republik Korea (bahasa
Korea: Daehan Minguk; bahasa Inggris: Republic of Korea/ROK) biasanya dikenal
sebagai “Korea Selatan”, adalah salah satu Negara di Asia Timur yang meliputi
bagian Selatan Semenanjung Korea. Korea Selatan ialah salah satu Negara yang
pernah dijajah oleh bangsa Jepang selama 36 tahun lamanya. Pada tahun 1950,
Korea Selatan sangatlah terpuruk karena Negara gingseng tersebut mengalami
perang hebat. Setelah perang selesai Jenderal Amerika, Mac Arthur, berkunjung
ke Negara tersebut dan berkata, “...butuh 100 tahun untuk membangun kembali
peradaban Negara ini”. Begitulah nyatanya kondisi Korea Selatan pada saat itu.
Namun kini, Negara tersebut menjadi Negara satu-satunya di Asia yang dapat maju
dan berkembang dengan cepat. Mengapa
Korea Selatan sedemikian bisanya mengubah statusnya yang dahulu sebagai “Negara
Peminta” menjadi “Negara Pemberi”?. Semua it melalui proses dan bisa terwujud
dengan kerja keras yang sungguh-sungguh, tekad yang kuat, juga kemajuan
tersebut secara tidak langsung diakibatkan oleh budaya “ppalli-ppalli” milik
mereka yang berarti “cepat-cepat” dalam melakukan segala hal.
Korea Selatan terletak di
Semenanjung Korea bersama-sama dengan Korea Utara. Korea Selatan terletak bersebelahan
dengan Cina dan Jepang. Negeri Gingseng itu juga terbentang sepanjang 1000
kilometer (km) kea rah Selatan, mulai bagian Timur Laut Benua Asia, dan
lebarnya sekitar 300 km. oleh karena itu variasi iklim lebig terlihat
perbedaannya di sepanjang sumbu Utara—Selatan. Perbedaan jenis-jenis tanaman,
misalnya dapat dilihat antara bagian Utara yang dingn dan bagian Selatan yang
hangat. Korea memiliki garis bujur yang sama dengan Jepang, yaitu 135 E, oleh
karenanya kota Seoul, ibukota Korea Selatan, dan Tokyo sama-sama memiliki zona
waktu yang lebih awal dari GMT (Greenwich Mean Time). Total luas Semenanjung
Korea ialah sekitar 222154 kilometer persegi (km2). Korea Selatan
sendiri seluas 99 274 km2 dan ada sekitar 3000 pulau terbentang.
Pulau terbesar ialah Jejudo, Geojedo, Gahwado, dan Namhaedo. Seoul/Gyeonggi
(ibukota Korea Selatan) ialah daerah pusat urbanisasi terbesam; Busan adalah
kota besar ke-2 dengan populasi lebih dari
4 juta; Daegu; Incheon: Gwangju; Daejon; dan Ulsan masing-masing
berpenduduk lebih dari 1 juta orang.
Sebagai salah satu dari
“Empat Macan Asia”, Korea Selatan telah mencapai rekor pertumbuhan yang
memukau, yaitu membuat pertumbuhan ekonomi Korea Selatan terbesar ke-12 di
seluruh dunia. Sekarang PDB per kapita kira-kia 20 kali lipat dari Korea Utara
dan sam dengan ekonomi-ekonomi di Uni Eropa. Kesuksesan ini dicapai pada akhir
1980-an, dan Korea Selatan ini mendapat peringkat ke-12 dalam PDB nominal,
tingkat pengangguran rendah, dan pendistribusian pendapatan yang relative
merata. Salah satu hal unik yang terjadi dalam ekonomi Korea Selatan adalah
peranan ‘Chaebol’ (konglomerat) yang mendominasi sejak lama, di antara 30
chaebol, 4 grup teratas ialah Hyundai, Samsung, Daewoo, dan LG. Korea Selatan
terdiri dari 1 kota khusus (Teuk byeoksii), yaitu Seoul/Gyeonggi, 6 kota
metropolitan (Gwangyeoksi), yaitu: Busan, Daegu, Incheon, Gwangju. Daejon,
Uksan, dan 9 provinsi (do) yaitu: Gyeonggi, Gangwon, Chungcheong utara,
Chungcheong Selatan, Jeolla Utara, Jeolla Selatan, Gyeongsang Utara, Gyeongsang
Selatan dan Jeju.
Di Korea Selatan terdapat
musim yaitu musim semi yang dimulai pada bulan April—Mei; musim panas yang
jatuh pada bulan Agustus; musim gugur pada bulan Oktober; musim dingin yang
berlangsung pada bulan Januari. Hari ini Korea Selatan telah membuktikan pada
dunia bahwa ia bisa bersaing bersama Negara-negara maju lainnya di panggung
dunia. Hal itu tidak akan terwujud tanpa adanya kerja keras, kesungguhan, dan
tekad kuat.
No comments:
Post a Comment